portal berita hari ini yang terpercaya
Berita  

Wali Kota Makassar Mengundurkan Diri sebagai Ketua Tim Kampanye Ganjar-Mahfud di Sulsel

Wali Kota Makassar Mengundurkan Diri sebagai Ketua Tim Kampanye Ganjar-Mahfud di Sulsel

Liputan6.com, Makassar – Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhani Pomanto atau Danny Pomanto memutuskan untuk mundur dari posisinya sebagai Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Sulawesi Selatan untuk pasangan calon presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Danny Pomanto mengambil langkah ini untuk menghindari potensi masalah dan konflik di masa depan. 

“Saya mungkin akan menahan diri dari posisi tersebut. Saya akan tetap berperan namun tidak sebagai ketua. Saya tidak ingin menjadi ketua tim kampanye karena akan menimbulkan masalah nantinya,” ujar Danny Pomanto pada Senin (30/10/2023). 

Danny menjelaskan bahwa keputusannya ini telah disepakati oleh Tim Kampanye Nasional di tingkat pusat. Selain itu, Danny Pomanto juga memastikan bahwa penggantinya nantinya akan menjadi tokoh pemuda yang ada di Sulawesi Selatan. 

“Kita akan memberikan kesempatan kepada generasi muda. Keputusan ini telah disepakati kemarin saat saya dipanggil ke pusat. Kita akan memberikan kesempatan kepada generasi milenial karena ini adalah pertandingan milenial. Nama pengganti saya sudah ada, akan diumumkan nanti,” kata Danny Pomanto. 

Lebih lanjut, Danny menjelaskan bahwa alasannya mundur dari posisi ketua TKD Sulsel untuk pasangan Ganjar-Mahfud adalah karena jabatannya sebagai Wali Kota Makassar. Menurut peraturan, seorang kepala daerah tidak diizinkan menjabat sebagai ketua tim kampanye.

“Menurut peraturan, saya tidak boleh menjadi ketua tim kampanye karena akan menimbulkan masalah di kemudian hari,” jelasnya. 

Meskipun keluar dari posisi ketua TKD Ganjar-Mahfud, Danny Pomanto tetap ingin berperan sebagai dewan pakar atau dewan pembina. Ia ingin menjaga agar tidak terjadi konflik di dalam tim kampanye. 

“Ya, tetap berperan menjadi dewan pakar atau dewan pembina. Saya tetap ada di sana untuk mencegah konflik,” tegasnya.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Wali Kota Makassar Moh. Ramdhani Pomanto mengakui bila salah satu alasannya meninggalkan NasDem didasari oleh keputusan partai tersebut untuk mengajukan Anies Baswedan sebagai Bakal Calon Presiden.