Es laksamana mengamuk adalah hidangan penutup yang terbuat dari buah kuweni. Kuweni adalah varian buah mangga yang memiliki nama latin “Mangifera odorata”. Meskipun termasuk dalam varian buah mangga, namun karakteristik buah ini berbeda dengan mangga pada umumnya karena memiliki tekstur yang lebih berserat.
Cerita tentang asal usul es laksamana mengamuk bermula dari konflik dalam sebuah keluarga seorang laksamana yang marah di perkebunan kuweni yang dimiliki oleh seorang tuan tanah. Laksamana tersebut marah karena istrinya dibawa kabur oleh sang pemilik kebun. Akibat kemarahannya, laksamana itu memukul pedangnya ke segala penjuru, yang mengakibatkan puluhan buah kuweni hancur. Orang-orang di sekitar sempat bingung apa yang harus dilakukan dengan buah-buah tersebut, karena mereka merasa sayang jika buah-buah tersebut dibuang begitu saja.
Akhirnya, seorang perempuan mengambil potongan-potongan buah kuweni yang sudah hancur dan mencampurkannya dengan santan dan gula merah. Minuman tersebut kemudian dinikmati oleh seluruh kampung.
