portal berita hari ini yang terpercaya
Berita  

Pahlawan Nasional 2023, KH Ahmad Hanafiah: Ulama Cendekia Asal Lampung

Pahlawan Nasional 2023, KH Ahmad Hanafiah: Ulama Cendekia Asal Lampung

Setelah kembali ke Indonesia, Ahmad Hanafiah aktif sebagai mubaligh di Lampung dan menjadi Ketua Serikat Dagang Islam (SDI) di wilayah Kawedanan Sukadana (1937-1942).

Setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, berita kemerdekaan ini baru terdengar di Lampung pada 24 Agustus 1945. Dalam menyambut kemerdekaan Indonesia, dibentuk beberapa organisasi atau badan-badan perjuangan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia, seperti Laskar Hizbullah, Laskar Fisabilillah, API, Barisan Pelopor, dan Laskar Rakyat.

KH Ahmad Hanafiah sendiri menjabat sebagai ketua Laskar Hizbullah di Sukadana setelah kemerdekaan Indonesia. Pada masa kepemimpinannya di Laskar Hizbullah, terjadi pertempuran hebat antara Laskar Hizbullah bersama TNI melawan Belanda di Front pertempuran Kemarung.

Saat itu, Kemarung masih berwujud hutan yang kemudian dimanfaatkan sebagai basis pertempuran yang ideal untuk pasukan KH Ahmad Hanafiah. Meskipun hanya berbekal senjata-senjata tradisional, seperti golok, Laskar Hizbullah tidak takut melawan pasukan Belanda.

Sewaktu di hutan, Laskar Hizbullah mengatur strategi untuk menyerang pertahanan Belanda di Kota Baturaja, Sumatera Selatan. Akan tetapi, sebelum menyerang, strategi Laskar Hizbullah berhasil diketahui oleh pasukan Belanda karena adanya pejuang yang diduga berkhianat dan membocorkan informasi tersebut kepada Belanda.

Akibatnya, TNI memutuskan mundur. Sementara itu, Laskar Hizbullah yang tengah beristirahat tiba-tiba disergap oleh pasukan Belanda dan terjadi pertempuran hebat di antara keduanya. Anggota Laskar Hizbullah diketahui banyak yang gugur dan tertawan.

KH Ahmad Hanafiah berhasil ditangkap hidup-hidup, yang kemudian dimasukkan ke dalam karung dan ditenggelamkan di Sungai Ogan. Sehingga, jasadnya tidak dapat ditemukan para pejuang dan masyarakat setempat pada 16 hingga 17 Agustus 1947.