Keringat dan Deodorant: Pentingnya Memilih Produk yang Cocok
Keringat muncul ketika tubuh mengalami peningkatan suhu, di mana kelenjar keringat akan memproduksi cairan yang menguap dari kulit. Keringat berperan penting dalam menjaga kesehatan dan keseimbangan termal tubuh. Meskipun keringat sendiri tidak berbau, namun bau yang umumnya terkait dengan keringat muncul ketika bakteri di permukaan kulit memproses komponen-komponen dalam keringat.
Ketika seseorang berkeringat secara berlebihan, terutama di area ketiak, hal tersebut dapat mengakibatkan aroma yang tidak sedap. Hal ini membuat sebagian orang menggunakan deodorant untuk meminimalisir bau badan. Namun, masalah baru muncul bagi orang-orang dengan kulit sensitif atau alergi terhadap bahan tertentu dalam deodorant.
Oleh karena itu, pemilihan deodorant yang cocok dengan jenis kulit masing-masing sangat penting. Sebagai solusi, penting untuk memilih deodorant yang memiliki kinerja efektif dengan hasil yang lebih permanen daripada deodorant pada umumnya. Menurut Marketing Manager PT Modiva International Ekaputra Suhandojo, produk deodorant yang baik harus teruji secara klinis mampu mengeliminasi bakteri penyebab bau, mengelola produksi kelenjar keringat serta memberikan proteksi.
Sebagai contoh, Deorex merupakan salah satu produk deodorant yang dapat mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bau badan sehingga kulit tetap sehat dan nyaman sepanjang hari. Selain itu, Deorex juga tidak mengandung bedak/krim penyebab noda pada pakaian dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat menyebabkan iritasi. Dengan demikian, pemilihan deodorant yang cocok dengan kondisi kulit masing-masing dapat membantu menjaga kesehatan dan kebersihan tubuh secara optimal.
