Anggota Brimob Polda Nusa Tenggara Timur, Bharada Bonifasius Jawa, gugur tertembak oleh anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Intan Jaya, Papua Tengah. Kejadian ini terjadi ketika Polres Intan Jaya dan pasukan Satuan Tugas (Satgas) Damai Cartenz sedang melakukan pengamanan di Distrik Titigi, Papua Tengah, pada Rabu (22/11/2023).
Peristiwa ini menyisakan kesedihan yang mendalam bagi keluarga Bonifasius. Paman dari almarhum, Yoseph Marianus Dolu, mengungkapkan bahwa keluarga sangat terpukul oleh kepergian Bonifasius. Dia juga menuturkan bahwa Bonifasius terakhir kali berkomunikasi dengan keluarganya pada hari ulang tahunnya yang ke-22, dua hari sebelum kejadian.
Yoseph menjelaskan bahwa Bonifasius merupakan anak sulung dari empat bersaudara dan akrab dipanggil dengan sebutan Boy. Dia menceritakan bahwa Bonifasius adalah seorang yang sangat patuh dan pekerja keras, serta tidak pernah melawan orang yang lebih tua dari dirinya.
Bonifasius bergabung sebagai polisi sejak tahun 2021 dan pernah bertugas di Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) dan Kabupaten Kupang sebelum dikirim ke Papua. Dia dikenal sebagai sosok yang humoris, baik, dan sangat sayang kepada keluarganya.
Theresia Aurelia Wawo, tetangga Bonifasius, juga mengungkapkan bahwa almarhum dikenal sebagai pribadi yang humoris, baik, dan perhatian terhadap keluarga dan tetangga. Bonifasius terakhir pulang ke kampung halamannya setelah lulus pendidikan Brimob pada pertengahan 2022, namun sejak itu dia kembali ke satuan tugasnya di Papua dan tidak pernah pulang lagi.
Kepergian Bonifasius Bonifasius Jawa meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabatnya. Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.