Menurutnya, petani di Indonesia sudah bekerja setengah mati namun harga beras di pasar tetap mahal. Dalam pidatonya, Anies juga menyoroti korupsi yang merajalela.
“Negeri ini dirusak oleh koruptor dan orang-orang culas, koruptor telah membuat hidup jutaan orang sengsara maka koruptor harus dimiskinkan,” kata dia.
Sambil berteriak Anies juga meminta dukungan pada masyarakat yang hadir agar koruptor tidak berada di tubuh KPK.
Dalam kesempatan tersebut, Anies berkunjung ke dalam Keraton Kasepuhan Cirebon. Anies bertemu keluarga Keraton Kasepuhan Cirebon dan berbincang hangat.
Sultan Sepuh Kasultanan Kasepuhan XV, PRA Luqman Zulkaedin menyambut secara langsung kedatangan Anies Baswedan bertempat di ruangan Dalem Arum.
Sultan Luqman menunjukan satu keris yang merupakan keris peninggalan Sunan Gunung Jati kepada Anies Baswedan. Dia juga menjelaskan, keris yang ditunjukan pada Anies tersebut merupakan simbol kepemimpinan dari Sunan Gunung Jati.
“Keris ini simbol kepemimpinan dari Sunan Gunung Jati,” paparnya.