Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Bandung telah selesai mengadakan konferensi kota (konferta) pada tanggal 8 Juni 2024, secara daring dan luring. Hasil dari konferta tersebut menunjukkan bahwa pasangan Iqbal T. Lazuardi dan Ery Chandra terpilih sebagai Ketua dan Sekretaris AJI Kota Bandung periode 2024-2027.
Dalam keterangan tertulisnya, Iqbal-Ery berhasil meraih suara terbanyak, mengungguli dua pasangan lain yang juga ikut dalam pemilihan ketua dan sekretaris serikat jurnalis yang berusia 22 tahun tersebut.
Pasangan ini akan memimpin organisasi ini selama tiga tahun ke depan, menggantikan kepengurusan sebelumnya yang dipimpin oleh Tri Joko Her Riadi.
Iqbal yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris pada periode sebelumnya merupakan jurnalis lepas dan koresponden Tempo di Jawa Barat. Sedangkan Ery adalah jurnalis di Tribun Jabar.
Ketua AJI Kota Bandung terpilih, Iqbal, menyatakan bahwa kepengurusan AJI Bandung saat ini akan fokus pada penguatan organisasi dan kapasitas anggota.
“Tantangan ke depan nampaknya akan semakin berat. Maka kami akan berusaha agar anggota AJI Bandung tetap terlindungi namun tetap relevan dengan segala perubahan yang sedang kita hadapi dalam dunia jurnalisme dan industri media tanpa kehilangan semangat keajian,” ujar Iqbal.
Selain itu, Iqbal menyatakan bahwa AJI Bandung akan tetap mengikuti garis perjuangan AJI yang selama ini menjadi garda terdepan dalam menjaga kebebasan pers, profesionalisme jurnalis, dan kebebasan berekspresi.
Sekretaris Jenderal AJI Indonesia, Bayu Wardhana, juga hadir sebagai peninjau dan memberikan pesan kepada pengurus baru AJI Kota Bandung. Ia menekankan bahwa solidaritas antar anggota dan kekuatan jaringan antar lembaga masyarakat sipil adalah kunci untuk menghadapi tantangan di masa depan.
“Tantangan yang akan kita hadapi ke depan cukup berat. Tak hanya harus kuat di internal, hubungan jaringan di luar pun perlu dikuatkan,” kata Bayu.
Sementara itu, Ketua AJI Bandung periode sebelumnya, Tri Joko Her Riadi, mengungkapkan bahwa tantangan yang harus dihadapi organisasi saat ini adalah memperkuat jaringan advokasi bagi jurnalis di Bandung dan Jawa Barat.
Ia juga menyoroti bahwa di wilayah Jawa Barat hanya terdapat satu AJI kota, yaitu AJI Bandung. Oleh karena itu, pengembangan AJI biro dan AJI Kota di wilayah Jawa Barat perlu diperhatikan oleh pengurus periode ini.
“Jawa Barat sampai saat ini masih hanya memiliki satu AJI kota. Untuk provinsi sesuai ini, pendirian AJI di wilayah utara seperti Sukabumi dan Cirebon sangat penting dan krusial,” ujar Joko.
Saat ini, AJI Kota Bandung memiliki 59 anggota yang tersebar di wilayah Bandung, Sukabumi, Pangandaran, Cirebon, dan sekitarnya. AJI Kota Bandung merupakan salah satu dari 40 AJI kota yang berada di seluruh Indonesia.