Penemuan Insinyur Balap Baru Lawson Untuk F1 2025

Di tahun 2024, seorang ahli strategi bernama Wood menggantikan Hugh Bird sebagai insinyur balap reguler Perez di pit wall Red Bull ketika Bird sedang cuti sebagai ayah. Wood awalnya bergabung dengan tim sebagai ahli strategi, sebelum akhirnya pindah ke bagian dukungan balap dan teknik simulator sebelum menetap di grup sisi lintasan. Saat ini, Wood menjadi teknisi balap untuk Lawson setelah Lawson dipromosikan ke Red Bull.

Pergantian posisi di Red Bull terjadi setelah operasi sisi lintasan mengalami restrukturisasi karena kepergian Jonathan Wheatley. Gianpiero Lambiase, race engineer Max Verstappen, kini memiliki peran yang lebih besar dalam tim. Sedangkan Wheatley memulai tantangan baru di Sauber lebih cepat dari rencana semula.

Meskipun Wheatley tidak digantikan secara langsung, tanggung jawabnya dibagi di antara beberapa anggota tim, di mana Lambiase menjadi kepala tim dalam satu contoh. Lambiase saat ini tetap sebagai teknisi balap Verstappen namun memiliki tanggung jawab yang lebih luas dalam tim. 

Dalam hal strategi, Will Courtenay tetap berada di pit wall Red Bull meskipun kontraknya telah diambil oleh McLaren tahun sebelumnya. Kepala strategi akan bergabung ke McLaren pada pertengahan 2026, namun Red Bull belum merilisnya sebelum waktunya.

Meskipun ada sejumlah perubahan, tim teknik di sekitar Verstappen tetap utuh, termasuk insinyur sistem kontrol senior Michael Manning. Manning mengkonfirmasi bahwa ia akan menyelesaikan musim 2025 dalam posisinya saat ini. Kabar mengenai kepindahannya sejauh ini hanya bersifat rumor belaka. Pelaksanaan start Verstappen di trek juga masih ditangani oleh tim tersebut dengan perannya yang semakin kompleks di era F1 modern.