Pengadilan Militer II-08 Jakarta akan menggelar sidang lanjutan kasus penembakan bos rental mobil yang melibatkan tiga anggota TNI Angkatan Laut (AL) pada Senin (3/3). Agenda sidang tersebut akan mencakup pemutaran bukti rekaman video kasus tersebut. Juru Bicara Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Mayor Laut Hukum Arin Fauzam, menyatakan bahwa pihak oditur akan mempersembahkan rekaman video sebagai barang bukti tambahan pada sidang tersebut. Namun, Arin belum memberikan informasi detail mengenai materi video yang akan diputar pada sidang selanjutnya.
Sidang besok akan dimulai dengan pemeriksaan saksi Nengsih yang sebelumnya berhalangan hadir pada sidang keempat karena tengah mengurus anak yang sakit. Selain itu, saksi tambahan Ramli juga akan diperiksa mengingat kondisi kesehatannya yang menurun. Arin memastikan bahwa sidang akan dilaksanakan secara terbuka untuk umum, memungkinkan rekan media dan masyarakat untuk mengawasi proses persidangan. Proses persidangan dijanjikan akan berlangsung secara profesional, independen, transparan, serta akuntabel.
Ada tiga oknum dari TNI AL yang didakwa atas kasus penembakan bos rental mobil di rest area KM45, Tol Tangerang-Merak, Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten. Ketiga terdakwa tersebut adalah KLK Bambang Apri Atmojo, Sersan Satu Akbar Adli, dan Sersan Satu Rafsin Hermawan. Selain dakwaan penadahan, dua dari tiga tersangka dilaporkan melanggar pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Keseluruhan proses persidangan dijadwalkan untuk berlangsung dengan cermat dan sesuai dengan hukum yang berlaku.
