Honda berhasil memenangkan Grand Prix Thailand setelah Johann Zarco finis di posisi ketujuh di atas RC213V, unggul di depan Yamaha yang berada di posisi tertinggi. Meskipun Honda meraih kemenangan, bukan berarti mereka akan langsung unggul atas Yamaha dalam klasemen. Saat ini, situasinya masih kompleks dan jawaban yang pasti akan muncul setelah kedua tim menjalani balapan di berbagai lintasan. Honda menunjukkan kemajuan yang signifikan dari musim sebelumnya, dengan Joan Mir dan Johann Zarco berhasil melaju ke Q2. Performa Zarco bahkan hampir 0,4 detik lebih cepat dari musim sebelumnya, menunjukkan kemajuan yang cukup signifikan.
Mir dan Zarco terus menunjukkan performa yang baik, meskipun keduanya mengalami insiden selama balapan. Sementara Yamaha, dengan Jack Miller sebagai pembalap terdepan, juga memperlihatkan kecepatan satu putaran yang nyata. Meskipun berhasil menempati posisi terdepan dalam balapan kualifikasi, Miller dan Quartararo mengalami masalah selama sprint race dan balapan utama. Quartararo, misalnya, mengalami kesulitan dengan ban depan, sementara Miller harus berjuang dengan fairing yang terlepas.
Dengan berbagai masalah yang dihadapi oleh tim-tim MotoGP, sulit untuk menentukan performa sebenarnya. Yamaha akan dihadapkan pada trek-trek yang sulit di masa mendatang, termasuk Argentina dan Austin, yang memiliki tantangan cengkeramannya sendiri. Meskipun demikian, baik Honda maupun Yamaha perlu terus bekerja keras untuk mengatasi masalah dan terus meningkatkan performa mereka di musim MotoGP 2025.