Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengingatkan para pemudik untuk mewaspadai cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi selama melaksanakan aktivitas mudik dan berwisata di momen Lebaran 2025. Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jatim menunjukkan bahwa wilayah Malang dan wilayah Tapal Kuda Jatim dari Pasuruan hingga Banyuwangi diprediksi akan mengalami curah hujan yang tinggi.
Khofifah menegaskan pentingnya kewaspadaan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke wilayah tersebut. Warga diminta untuk memperhatikan kesiapan akomodasi dan kesiapsiagaan terhadap bencana yang mungkin terjadi akibat hujan intensitas tinggi, seperti angin kencang, banjir, dan tanah longsor.
Pengelola tempat wisata, terutama wisata air di wilayah tersebut, juga diminta untuk waspada dan mempersiapkan langkah mitigasi bencana dengan baik guna menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat. Khofifah berharap agar warga yang sedang mudik dan berwisata bisa pulang dengan selamat dan bahagia serta mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri sambil meminta maaf lahir dan batin.
Berdasarkan data dari BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Timur, hujan ringan hingga lebat disertai petir berpotensi terjadi di beberapa wilayah Jawa Timur, terutama di wilayah timur seperti Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Situbondo, Bondowoso, dan Banyuwangi. Khofifah terus mengingatkan pentingnya pelayanan bagi pemudik di Jawa Timur serta mengimbau para pemudik untuk waspada terhadap potensi cuaca ekstrem di Tapal Kuda.
Artikel ini merupakan aturan hak cipta ANTARA 2025.
