Kementerian Pertanian (Kementan) Indonesia telah mengirimkan 15 ton bahan pangan untuk membantu korban gempa di Myanmar pada 28 Maret 2025. Bantuan ini disalurkan melalui Corporate Social Responsibility (CSR) sektor swasta dengan melibatkan tujuh perusahaan yang termasuk dalam Asosiasi Industri Pengolahan Susu (AIPS) seperti Frisian Flag Indonesia, Nestlé Indonesia, Ultra Jaya, dan Cimory. Selain itu, bantuan juga mencakup sosis siap santap dari Japfa Comfeed dan Charoen Pokphand, serta minyak goreng dari Wilmar dan Asianagro Agungjaya. Penyaluran bantuan ini merupakan wujud kepedulian Indonesia terhadap krisis kemanusiaan di Myanmar, serta sebagai bagian dari instruksi dari Presiden Prabowo Subianto agar Indonesia selalu siap membantu negara lain yang terkena bencana. Bantuan tersebut juga melibatkan kerja sama lintas kementerian dan lembaga seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Kesehatan, Palang Merah Indonesia (PMI), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Human Initiative, dan Rumah Zakat. Indonesia menunjukkan komitmen dalam memberikan bantuan kemanusiaan baik di tingkat domestik maupun internasional, menegaskan kesediaan untuk selalu membantu negara yang membutuhkan.
Bantuan Pangan Kementan untuk Korban Gempa di Myanmar

Read Also
Recommendation for You

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta telah menjelaskan ketentuan pembebasan sanksi administratif bagi wajib pajak…

Pemadaman Listrik Besar-besaran di Spanyol Membuat Layanan Kereta Terhenti Pada Senin, jaringan kereta api nasional…

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan syarat dan dokumen yang dibutuhkan untuk pengajuan pemutihan ijazah…

Pengamat mata uang dan Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuabi, menyatakan bahwa pelemahan nilai tukar…

Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan delegasi pengusaha Korea Selatan yang tergabung dalam Federasi Industri Korea…