Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menunjukkan rasa belasungkawa dengan melayat ke rumah duka Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online (ojol) yang menjadi korban dalam insiden unjuk rasa di Jakarta. Prabowo tiba di rumah duka pada Jumat malam, mengenakan setelan safari berwarna krem dan kopiah hitam. Dia didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Prabowo singgah di rumah duka selama sekitar 10 menit sebelum meninggalkan lokasi tanpa memberikan keterangan kepada media.
Tidak hanya Presiden Prabowo yang hadir, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria, serta mantan politisi Partai Golkar Jusuf Hamka juga terlihat turut melayat ke rumah duka. Affan Kurniawan meninggal dunia setelah dilindas oleh kendaraan taktis (rantis) Brimob saat insiden kericuhan di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat. Kejadian ini memprovokasi unjuk rasa susulan yang melibatkan ratusan anggota masyarakat dan pengemudi ojek daring di depan Mako Brimob di Kwitang, Jakarta Pusat.
Dalam respons terhadap insiden tersebut, Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim mengungkapkan bahwa tujuh aparat Brimob yang diduga terlibat dalam peristiwa tersebut sedang dalam proses pemeriksaan. Insiden yang menimpa Affan menghasilkan reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk Prabowo yang mengekspresikan kekecewaan terhadap tindakan petugas yang dianggap berlebihan. Panglima TNI juga ikut merasa duka yang mendalam atas kepergian Affan. Kapolri pun meminta maaf langsung kepada keluarga korban atas tragedi yang menimpa pengemudi ojek online tersebut.