Setelah memulai musim Formula 1 2025 dengan sorotan, nama Gabriel Bortoleto semakin terdengar di paddock Grand Circus. Pembalap Brasil ini berhasil memenangi Formula 3 dan Formula 2 pada debutnya, bahkan membuat loncatan ke kategori teratas bersama Sauber. Meskipun masih di usia hampir 21 tahun, Bortoleto mulai bersaing untuk posisi 10 besar secara teratur di F1 setelah beberapa balapan adaptasi. Yang menarik, kebangkitan karirnya ke puncak motorsport ini banyak berkat bantuan dan saran dari Fernando Alonso, manajernya sejak lama. Menurut Bortoleto, tanpa pengaruh Alonso, mungkin dia tidak akan berhasil memenangkan kejuaraan F2 dan F3 sebagai rookie. Sebelum bergabung dengan Sauber F1 Team dan kemudian menjadi tim resmi Audi, Bortoleto pernah dikaitkan dengan McLaren sebagai bagian dari akademi mereka. Peran Alonso dalam penutupan kesepakatan dengan McLaren untuknya sangat signifikan. Dengan begitu, perjalanan kariernya dalam dunia balap Formula 1 semakin menarik untuk diikuti.
Sudah Waktunya Mengakui Kontribusi Alonso di F1

Read Also
Recommendation for You

Kualifikasi Grand Prix Azerbaijan berlangsung hampir dua jam karena adanya enam bendera merah yang membuat…

Max Verstappen memang telah menyatakan bahwa dia akan meninggalkan Red Bull pada akhir musim Formula…

Grand Prix Azerbaijan memberikan kualifikasi yang dramatis, di mana Max Verstappen berhasil meraih pole position…

Andrea Kimi Antonelli menyelesaikan Grand Prix Azerbaijan dengan perasaan yang lebih positif setelah berhasil menempati…

Marc Marquez, pembalap asal Spanyol yang saat ini tengah mendominasi MotoGP pada musim 2025, menghadapi…