portal berita hari ini yang terpercaya
Berita  

KPU Karawang Siaga Mengatasi Risiko Banjir Menjelang Pemilu 2024

Adapun untuk lokasi TPS cadangan ini, menurutnya, harus memperhatikan ketentuan yang berlaku. Salah satunya adalah tidak boleh terlalu jauh dari lokasi asal agar pemilih yang terdaftar di TPS tersebut masih dapat mencapainya dengan mudah.

“Terkait TPS yang rentan terhadap bencana, kami telah memberi informasi kepada PPK dan PPS untuk menyiapkan lokasi cadangan yang aman dari banjir. Namun, lokasi tersebut tidak boleh terlalu jauh dari lokasi awal karena kami juga mempertimbangkan tingkat partisipasi pemilih,” kata dia.

Selain masalah TPS yang rawan banjir, Fauzi juga mengatakan bahwa mereka telah memetakan TPS di daerah-daerah yang tidak memiliki jaringan internet. Hasil pemetaannya menunjukkan bahwa ada 6 TPS di beberapa desa yang sulit dijangkau oleh jaringan internet.

“Ada 2 desa yang menjadi blank spot, yaitu Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel dengan 3 TPS, dan Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru dengan 3 TPS,” tambahnya.

Untuk mengatasi kondisi tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Karawang untuk memfasilitasi penambahan jaringan internet di enam TPS tersebut. Hal ini bertujuan agar penerapan aplikasi Sistem Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara (Sirekap) tidak terkendala oleh jaringan internet.

“Kami sudah mengajukan usulan kepada Pemerintah Daerah. Kami juga telah bertemu dengan salah satu penyedia layanan dan mereka siap membantu penambahan jaringan. Namun, saat ini mereka masih dalam tahap analisis,” tambahnya.

Sebelumnya, KPU Karawang juga telah mengumumkan jumlah pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada pemilu tahun 2024. Jumlahnya mencapai 1.779.207 pemilih.

Jumlah tersebut tersebar di 30 kecamatan di sekitar Karawang. Rinciannya adalah 893.869 laki-laki dan 885.338 perempuan.